Laman

Kamis, 16 Juni 2011

I Find My Love In The Club


Kim sang bum adalah seorang direktur dari perusahaan kim’s group. Di mata masyarakat kim bum seolah-olah tampak sempurna dan tidak memiliki kekurangan karena masih muda kim bum sudah dapat menjadi direktur dari perusahaan besar kim’s group. Selain tampan kim bum juga sangat kaya karena itulah banyak wanita yang mendekati kim bum hanya karena harta kim bum atau ketampanan kim bum. Banyak orang yang tidak tahu akan kekurangan kim bum yang sebenarnya karena mereka hanya memandangi kim bum dari sisi luarnya saja. Sebenarnya kekurangan kim bum adalah tidak lagi mempercayai akan halnya wanita dan dia juga sudah tidak percaya akan halnya cinta. Kim bum menjadi seperti itu karena dihianati oleh cinta pertamanya.

Flashback
Siang itu kim bum kerumah kekasihnya yang bernama shin hye. Ketika sampai di rumahnya kim bum melihat pintu rumah shin hye terbuka sedikit karena mau membuat kejutan untuk shin hye, kim bum pun masuk ke dalam rumah shin hye diam-diam dan tanpa sengaja kim bum mendengar omongan shin hye dengan jang geun suk .
‘’shin hye ah apakah kamu benar-benar menyukai kim bum?’’tanya geun suk yang sambil memegang tangannya shin hye.
‘’tentu saja tidak geun suk. Kamukan tau sendiri kenapa aku berpacaran sama dia. Dia itu kaya dan selama ini orang yang membiayai kuliahku ini adalah dia jadi saya tidak benar-benar mencintainya’’kata shin hye sambil tersenyum manis kepada geun suk.
‘’jadi kamu tidak pernah mencintainya??’’
‘’tentu saja tidak geun suk, orang yang aku cintai hanya kamu’’kata shin hye sambil mencium bibirnya geun suk.
Hati kim bum terasa seperti di tusuk-tusuk ribuan pisau. Sahabatnya geun suk dan kekasihnya shin hye telah berani menghianati dia dengan selingkuh di belakangnya. Sejak saat itu kim bum sudah tidak percaya dengan yang namanya wanita. Hampir setiap malam kim bum menghabiskan waktunya hanya untuk bersenang-senang di club bersama teman-temannya dan sampai sekarang kim bum masih saja tetap menghabiskan waktu malamnya untuk bersenang-senang di club.
Flashback end

‘’kim bum ah nanti selesai kerja kamu mau nggak ke club??’’tanya sahabatnya kim bum yang bernama min ho.
‘’sekalian untuk tenangin pikiran bum’’kata kim joon yang juga salah satu sahabatnya kim bum.
‘’pak direktur mau sampai kapan pak kerjanya, ayo kita bersenang-senang, kerjaanmu besok aja baru di kerjakan, kan besok masih ada waktu’’kata min ho.
‘’ayo kim bum’’kata kim joon sambil menarik tangannya kim bum yang sedari tadi mengerjakan pekerjaannya.
Sesampai di club sana tampak min ho, kim joon dan juga kim bum yang menikmati suasana keramaian disana. Min ho, kim joon dan kim bum tampak asyik berbicara dan tiba-tiba saja ‘’prakkk’’suara botol pecah dan tiba-tiba saja di penuhi keramaian disana.
‘’ada apa itu??’’tanya kim joon yang penasaran.
‘’aku mau lihat sebentar’’kata kim bum yang langsung pergi ke keramaian disana.
Disana tampak seorang wanita bergaun mini yang memegangi botol yang telah pecah di kepala pria hidung belang yang sambil memegang kepala yang penuh dengan darah.
‘’eh wanita jalang apa yang sedang kau lakukan pada sahabatku??’’tanya salah satu pria yang berada di samping pria yang memegangi kepalanya’’
Wanita itu tampak ketakutan dan tiba-tiba saja..
‘’jangan mengganggu wanitaku’’kata kim bum yang sambil memberikan uang kepada 2 pria itu.
‘’apa maksudmu??’’tanya salah satu pria itu.
‘’ambil uang ini dan biarkan wanita ini pergi’’kata kim bum yang masih memberikan uang itu kepada 2 pria itu.
‘’baik kalau gitu, eh wanita jalang jangan sampai aku melihatmu lagi kalau sampai aku melihatmu lagi aku akan membuat perhitungan lagi sama kamu’’kata pria itu sambil mengambil uang dari tangannya kim bum.
Wanita itu pun mulai menangis dan keluar dari club sana. Kim bum yang melihat wanita itu pun mengejarnya.
‘’eh kamu tidak mau bilang apa-apa kepadaku??’’tanya kim bum sambil tersenyum.
‘’oh iya makasih karna kamu sudah menolong aku’’kata wanita itu.
‘’apa kamu tidak mau memberikan aku sesuatu sebagai tanda terima kasih??’’kata kim bum yang sambil melihat wanita itu dari atas sampai ke bawah kaki wanita itu.
‘’apa maksudmu??’’tanya wanita itu yang kebingungan.
‘’seharusnya sebagai tanda terima kasih, kamu malam ini tidur denganku’’kata kim bum sambil tersenyum kepada wanita itu.
‘’MWO?? kamu ingin aku tidur denganmu??’’tanya wanita itu tidak percaya’’
‘’iya memangnya kamu keberatan??’’
Tiba-tiba saja wanita itu menampar kim bum ‘’prraakk’’
‘’apa yang kamu lakukan hah??’’tanya kim bum yang langsung marah karena ditampar oleh gadis itu.
‘’aku kira kamu menolongku dengan tulus tapi kamu sama saja dengan mereka’’bentak wanita itu.
‘’mwo??bukankah ini pekerjaanmu hah??kalau kamu tidak mau melayani pria seharusnya kamu tidak bekerja seperti ini’’kata kim bum yang menatap tajam kearah wanita itu.
‘’apa??kau kira aku suka dengan pekerjaan ini hah?? Aku juga tidak mau bekerja seperti ini’’kata wanita itu sambil menangis dan berlari menjauhi kim bum.
Ketika wanita itu berlari menjauhi kim bum tanpa sengaja gelang tangan wanita itu terjatuh. Kim bum yang melihat gelang wanita itu lalu mengambilnya. Di gelang itu tertulis nama ‘’kim so eun’’
‘’jadi nama wanita itu kim so eun’’kata kim bum yang masih melihat nama di gelang itu.

Malamnya kim bum tidak dapat tidur karna terus memikirkan wanita itu sambil ingat kajadian waktu wanita itu menamparnya.

KIM BUM POV
Kenapa dengan wanita itu?? kenapa dia bekerja seperti itu?? seharusnya wanita secantik itu tidak cocok untuk bekerja seperti itu. tadi dia juga mengatakan kalau bisa dia tidak ingin bekerja seperti itu.
Aaiissh ada apa denganku?? Kenapa aku memikirkan gadis itu terus??
Gelang ini mungkin sangat berharga untuk gadis itu. kalau aku bertemu dengannya lagi aku akan mengembalikannya.
END KIM BUM POV

Besoknya kim bum tampak seperti biasa bekerja dikantornya. Di kantor kim bum hanya duduk termenung sambil terus memikirkan gadis itu.
‘’dia pasti akan mencari gelangnya kalau gelangnya ini penting’’kata kim bum dalam hati.
Kim bum pun pergi lagi ketempat dimana dia ditampar oleh gadis itu semalam.
‘’benar dugaanku kalau dia pasti akan mencari gelangnya ini’’kata kim bum sambil melihat seorang gadis yang sedang mencari sesuatu.
Disana tampak so eun sedang mencari gelang peninggalan eommanya
‘’apa kau sedang mencari ini??’’
So eun tampak terkejut dan langsung melihat kearah sumber suara itu.
‘’dimana kamu mendapatkannya??’’tanya so eun sambil melihat kearah gelang yang di pegang oleh kim bum.
‘’kamu menjatuhkannya semalam’’kata kim bum sambil memberikan gelang itu kepada so eun.
‘’terima kasih’’kata so eun sambil mengambil gelang itu dari tangannya kim bum.
‘’aku ingin minta maaf kepadamu soal kejadian semalam’’kata kim bum
‘’aku juga ingin minta maaf kepadamu soal kejadian aku menamparmu itu’’
‘’perkenalkan namaku kim bum’’kata kim bum sambil tersenyum kepada so eun
‘’aku so eun’’kata so eun sambil membalas senyuman kim bum.
‘’sebagai tanda maafku, aku akan mentraktirmu makan’’kata kim bum sambil menarik tangan so eun.
Di sebuah restaurant yang mewah tampak kim bum dan so eun yang sedang memesan makanan.
‘’sudah lama aku tidak pergi ke restaurant ini’’kata so eun
‘’hah??kamu pernah ke restaurant ini??’’tanya kim bum sambil melihat wajah so eun.
‘’aku dulu dengan keluargaku sering sekali makan malam di restaurant ini tapi sejak eomma meninggal, appa tidak pernah lagi membawa ku kesini dan parahnya lagi sejak eommaku meninggal sifat appa ku mulai berubah. perusahaan keluarga kami mulai bangkrut terus appa jadi sering berjudi dan pergi ke club. Sampai suatu hari appa ku kalah judi sangat banyak dan tidak mampu untuk membayarnya jadi appa memaksaku untuk bekerja di club dan uangnya untuk membayar hutang appa’’
‘’jadi waktu di club itu, itu hari pertama kamu kerja disana??’’tanya kim bum
‘’iya, kamu tau bum walau aku harus mati kelaparan aku tidak akan pernah sudi untuk menjual tubuhku’’kata so eun yang mulai menangis.
‘’aku tau perasaan kamu eun’’kata kim bum sambil menghapus air mata so eun.
‘’karna kamu sudah menceritakan masalahmu kepadaku, aku juga akan menceritakan masalah ku kepadamu’’kata kim bum
Kim bum pun mulai menceritakan kejadian-kejadian masa lalunya yang membuatnya sifatnya berubah dan dari sana mereka mulai akrab. Kim bum yang tidak pernah lagi mempercayai wanita atau pun cinta mulai membuka hatinya lagi untuk so eun dan dari sana kim bum tidak pernah lagi ke club dengan teman-temannya sedangkan so eun pun mulai bekerja di tempat kantornya kim bum sebagai sekretarisnya kim bum. Perlahan so eun juga mulai merasakan sesuatu di hatinya ketika sedang bersama kim bum.
So eun terus memperhatikan kim bum waktu kerja di ruangannya kim bum dan tiba-tiba saja…
‘’so eun ah apa aku begitu tampan sampai-sampai kamu terus memperhatikanku hah??’’
‘’ah sok kegantengan banget sih’’kata so eun yang langsung mengalihkan pandangannya ke tempat lain.
‘’so eun ah aku cape nih bisa kamu pijitin aku bentar??’’
‘’kasihan sekali direktur kita, baiklah sini aku pijitin’’
Tiba-tiba saja waktu so eun memijitin kim bum, kim bum menarik tangannya so eun dan mendudukkannay di pangkunya.
‘’apa yang kamu lakukan??’’tanya so eun yang terkejut.
‘’biarin saja, aku mau memelukmu seperti ini’’kata kim bum sambil memeluk so eun yang ada di pangkuannya.
‘’bagaimana kalau ada yang lihat??’’tanya so eun yang sambil melepaskan diri dari pelukan kim bum.
‘’biarin saja’’kata kim bum
Tiba-tiba kim bum menarik wajahnya so eun sampai-sampai wajah mereka sangatlah dekat dan perlahan kim bum mencium bibirnya so eun. So eun yang awalnya terkejut lalu pun membalas ciuman kim bum.
Mereka berciuman agak lama dan tiba-tiba saja ada karyawan yang mengetuk pintu dan dengan sangat terkejut so eun langsung melepaskan ciumannya dari kim bum dan langsung berdiri. Kim bum yang mellihat so eun hanya tertawa melihat sikapnya so eun. Kim bum pun mempersilahkan karyawannya masuk untuk mengantarkan dokumen-dokumennya. Ketika karyawan itu pergi kim bum pun mulai menarik so eun lagi ke pangkuannya.
‘’kamu benar-benar lucu so eun’’kata kim bum sambil tertawa.
‘’tawa aja terus’’kata so eun yang mulai ngambek.
‘’jangan gitu donk sayang nanti kamu tampak jelek’’kata kim bum
‘’mwo??sayang??sejak kapan aku jadi pacarmu sampai-sampai kamu memanggilku sayang??’’
‘’sejak sekarang’’kata kim bum.
‘’so eun ah apa kamu besedia menjadi kekasihku??’’tanya kim bum sambil memamerkan senyumannya kepada so eun.
‘’ya’’kata so eun senang.
Kim bum pun mulai mencium so eun lagi dengan cukup lama

2 tahun kemudian
Tampak sepasang pengantin yang saling berhadapan mengucapkan janji suci di pernikahan sakral itu.
‘’so eun ah aku berjanji akan terus mencintaimu dan cintaku padamu tidak akan pernah berkurang sedikitpun’’kata kim bum sambil mencium pengantin wanitanya.

THE END

3 komentar:

  1. so swetttttt
    cakepppppppp beuttttt
    buat FF yang critanya gini baru toppppp

    BalasHapus
  2. Oke bgt tuch crta & krg pnjgggggg

    BalasHapus