Laman

Selasa, 20 Januari 2015

For Love Or Money? (Part 1)




















Author: Chintami
Title: For Love Or Money?
Cast: Kim Sang Bum, Kim So Eun, Dennis Oh, Park Min Young
Genre: Sad, Romance

Semua cerita, karakter, setting, alur, dll adalah milik dari masing-masing author. Author sama sekali tidak terkait dengan pemilik, pencipta, atauproduser dari setiap media apapun. Tidak ada pelanggaran hak cipta dimaksudkan.Untuk tokoh Kim Bum, Kim So Eun, dan artis lainnya, bukan milik author, tapi milik orang tua, keluarga, dan agensi mereka. Author memakai mereka hanya untuk keperluan cerita.

( cerita ini nggak sepenuhnya pemikiran author, cerita ini diambil dari film yang berjudul sama dengan FF di atas.. karna menurut author filmnya seru dan bagus jadi author buat ke fanfic dan berbagi ke readers)

*****

Kringg… Kringg.. ponselku terus berbunyi, ntah siapa yang menghubungiku pagi-pagi seperti ini dan mengganggu tidurku. dengan malas kuangkat ponselku

“yeoboseo?” jawabku dengan mata masih terpejam.
“YAA.. So eun ahh? Apa kau masih tidur? Apa kau lupa kalau kita ada penerbangan hari ini?” tanya min young di seberang ponsel sana
“mwo? aissh.. sudah jam berapa sekarang ini? baik, bentarlagi aku akan segera kesana”

Dengan cepat aku segera bersiap-siap dan memakai pakaian pramugari ku. Park Min Young sahabat sekaligus rekan kerja ku sudah menunggu ku di seberang apartmenku dengan mobil berwarna merahnya. Aku berlari menyebrang jalan dan entah mobil dari mana dengan kecepatan penuh hampir saja menabrak ku jika saja si pengemudi tidak menginjak rem nya segera.

“nona.. apa nona tidak apa-apa?” tanya si pengemudi ketika dia turun dari mobilnya. Terlihat juga seorang bapak-bapak yang turun dari mobilnya dan termuntah-muntah.
“hey.. apa kau bisa mengemudi? Bagaimana jika tadi kau menabraknya hah?” marah min young yang sudah berada disampingku.
“aku tidak apa-apa” jawabku.

Si pengemudi mengeluarkan ponselnya dan tanpa sepengetahuanku, si pengemudi mobil itu mengambil fotoku.

“ehem.. maaf, kau bisa menghubungiku, ini kartu namaku” kata sang pengemudi yang tidak kutahu namanya.
“ayoo, kita harus cepat” kata min young sambil menarikku.

*****

Akhirnya aku kembali juga ke Negara tercintaku, korea.

“min young.. ayo ku traktir kau makan, hari ini adalah hari terakhir ku menjadi pramugari, dan aku juga masih menyimpan card nya Dennis jadi kita bisa makan sepuasnya” kataku sambil tertawa dan di jawab anggukan cepat dari sahabatku.

Kami berjalan mencari restoran terdekat sekitar sana dan ketika melewati sebuah hotel, ada tulisan yang menarik ku menuju hotel itu,sebuah tulisan “dennis oh and moon geun young wedding”

“apa mungkin itu dia? Tapi bagaimana bisa namanya sama percis dengan dia?” tanyaku kepada min young. Sebelum min young menjawab pertanyaanku.Aku berlari kedalam hotel itu. sebuah mobil berhenti di depan hotel itu dan keluarlah seorang pengantin wanita yang sangat cantik. Aku berlari menuju kedalam, mencari pengantin pria yang namanya mirip dengan kekasihku.

Seorang pria yang sangat aku kenal berdiri disana, tidak terasa setetes air mataku terjatuh dari mataku. Aku berlari dengan kencang keluar dari hotel itu, dennis yang melihatku, mengejarku dari belakang. Hujan yang deras ini sepertinya menggambarkan suasana di dalam hatiku. Suara teriakan dennis terus memanggilku. sebuah tangan kekar memelukku dari belakang.

“so eun, so eun.. kumohon dengarkan aku dulu”
“dengarkan apa lagi dennis? Semua sudah jelas” kataku sambil menangis.
“so eun, aku menikahi dia hanya karna bisnis.. jika aku menikah dengan dia, seluruh kekayaan dia akan jadi milikku, itu lebih baik dari kerja kerasku selama 10 tahun. Dia tidak lebih dari rekan bisnis ku” kata dennis sambil memegang wajahku.
“jika dia rekan bisnis mu, jadi aku ini apa? PELIHARAANMU?”
“kau adalah cinta sejatiku so eun.. jika aku menikahinya. Aku akan kaya, aku bisa memberikanmu rumah, mobil, pakaian mewah dan semua yang kauinginkan. Apa artinya pernikahan, itu hanya tertulis di sebuah kertas so eun.yang terpenting adalah uang” dennis mulai mencium bibirku dan melumatnya. Dengan kasar ku gigit bibirnya hingga berdarah.
“ASAL KAU TAHU DENNIS, UANG TIDAK BISA MEMBELI CINTA..GUNAKAN MULUTMU YANG KOTOR ITU UNTUK MENCIUM PENGANTINMU” teriakku sambil melempar card yang waktu itu dia berikan kepadaku.

*****

Aku berdiri di atas gedung apartment. Suara gaduh di bawah gedung terdengar. Pemadam kebakaran, polisi, hingga warga berusaha teriak agaraku turun. Tetapi aku terlalu sakit hati, orang yang aku cintai memilih menikahi wanita lain hanya karna uang.

Kim So Eun Pov End

Kim Sang Bum Pov

Hmm.. udara di korea sungguh berbeda dengan di china. Akhirnya bisa kembali ke korea setelah lama berada di china. terdengar suara-suara orang ramai yang berteriak. Ku lihat di atas gedung, seorang wanita mencoba melompat dari atas sana. tanpa berpikir panjang, ku masuk kedalam apartment itu dan berlari ke atap apartmentnya.

“nona, kumohon jangan melakukan hal bodoh itu” teriak kupada wanita itu.
“jangan mendekat, jika kau mendekat.. aku akan melompat”
“nona, ku mohon jangan melompat, jika kau melompat.. aku akan ikut melompat”
“apa urusannya dengan mu, apa kau adalah tugas pemadam kebakaran?”
“bukan, tentu saja bukan.. ini adalah apartmenku”
“apartment mu?” tanya wanita di depanku.
“tentu saja apartmentku.. waktu aku kecil aku tinggal disini bersama ayahku. Dan ini adalah tempat rahasiaku bersama ayahku jadi aku tidak ingin kau merusak kenangan indah aku dengan ayahku dengan cara kau melompat dari gedung ini”
“aku tidak peduli” kata wanita itu lalu mencoba melompat. Dengan cepat ku raih tangan wanita itu.
“bertahanlah nona.. jangan lepaskan tanganku”
“lepaskan aku..” wanita itu mencoba melepaskan pegangan tanganku dari dirinya, tapi aku tetap mempertahankan peganganku kepadanya. Semakin lama pegangan wanita itu semakin mengendor dan “akkkhhhhhh” teriak wanita itu dan terjatuh. Aku yang coba meraih tangan wanita itu terpeleset dan terjatuh mengikuti wanita itu.



TBC.....

1 komentar:

  1. Uuu denis mah pikirannya duit mulu jihhh bagus sso baguss tinggalin aja laki kek gitu aigoo curiga yg nabrak td bum wkwk pk foto2. Sso sgala wkwk ahhh itu gmn nasib mereka yaampun jth dr atap??? Ahhh ga sanggup tkt knp2 :''

    BalasHapus