Laman

Senin, 05 Agustus 2013

Ghost In An Old Villa Part 1/NC-21


















Author: Chintami (Mediyanti Christin)
Judul: Ghost in an old villa
Genre: Horror, NC
Cast: Kim So Eun And Kim Bum

Perpisahan Anak-anak kelas 3 SMA shinhwa. Banyak yang
menghabiskan perpisahan itu untuk berlibur dengan teman-temannya atau
menghabiskan waktunya bersama teman-temannya. Seperti yang sekarang dilakukan
oleh so eun. So eun menghabiskan perpisahannya bersama 4 orang
sahabat-sahabatnya. Mereka berlibur ke sebuah villa yang sangat jauh dan
letaknya agak masuk kedalam hutan. Di villa itu hanya tinggal seorang wanita
tua pengurus villa itu.



So eun dan teman-temannya yang sudah sampai didepan pintu
villa itu langsung mengetuk pintu villanya dan keluarlah wanita tua pemilik
villa itu.



“annyeong ahjumma.. kami mendengar villa ini mau disewakan
untuk orang-orang yang pergi berliburan ya?” tanya so eun ramah.

“ne anak muda.. apa anda ingin menginap di villa ini untuk
beberapa hari?”

“ne.. aku dan teman-temanku ingin nginap disini selama
seminggu.. kira-kira berapa ya biayanya?”

“soal biaya gampang anak muda asal kalian senang saja untuk
tinggal disini apalagi aku hanya tinggal seorang diri saja dirumah besar ini
jadi saya senang kalau ada yang ingin tinggal disini”

“benarkah ahjumma? Baiklah, kami juga bakal senang untuk
tinggal disini menemani ahjumma”

“sekarang saya akan membawa kalian masuk dulu, ada banyak
kamar di villa ini, saya akan membawa kalian ke kamar kalian masing-masing”
kata ahjumma itu.

“sekarang kalian ikut aku” sambung ahjumma itu.



So eun dan beberapa temannya pun mengikut ahjumma itu
memasuki villa tua itu. wanita tua itu mengantar teman-teman so eun kekamar
mereka masing-masing dan terakhir, wanita tua itu mengantarkan so eun kekamar
yang sangat besar, kamar itu 3x lebih besar dari kamar-kamar teman-temannya.



“ini kamarmu nak?”

“makasih ya ahjumma sudah mengantar”kata so eun menunduk
atau memberi hormat kepada wanita tua itu.

“saya harap kamu merasa nyaman dengan kamarmu ini nak”

“ne ahjumma”



Ketika so eun membuka pintu kamar itu, terasa angin-angin
yang sangat dingin menerpa kulit putih so eun. so eun tiba-tiba bergidik ketika
merasakan angin yang dingin itu.



So eun melihat-lihat disekitar kamar itu dan di ruangan itu
ada sebuah Lukisan seorang pria yang tampak tampan tapi dengan pandangan yang
menyeramkan dipajang ke dinding itu. Lukisan itu sangat besar tetapi sudah agak
berdebu, mungkin jarang dibersihkan.



So eun langsung merebahkan dirinya di tempat tidur berukuran
sangat besar itu. karena saking capeknya, so eun ketiduran.



Antara sadar dan tidak, so eun merasakan sebuah tangan kekar
meraba-raba pahanya karena so eun mengenakan rok mini. Tangan kekar itu semakin
masuk kedalam rok so eun dan mulai meraba kewanitaan so eun.



So eun mendesah ketika tangan-tangan itu meraba kewanitaan
so eun. tangan itu memasuki celana dalam so eun dan mulai mengelus lagi
kewanitaan so eun. jari itu lalu menusuk lubang kewanitaan so eun yang membuat so
eun semakin mendesah. Jari itu dikeluar masukkan, pertama dalam tempo yang
sangat lambat tapi kemudian semakin cepat dan cepat. So eun tidak dapat menahan
rasa kenikmatan akibat jari-jari itu lalu mengeluarkan cairan kentalnya akibat
jari-jari itu. so eun lalu membuka mata dan melihat disekitar ruangan tapi
tidak ada apa-apa. So eun meraba celana dalamnya dan basah. mungkin hanya mimpi
yang tadi.



Hmm astaga? Kenapa aku tadi? Kenapa aku bisa bermimpi
seperti tadi? Astaga benar-benar memalukan.. lebih baik sekarang aku mandi dulu
untuk menyegarkan tubuhku.. pikir so eun.



Tampak diruangan itu mata Lukisan besar itu bergerak  melihat so eun yang sedang melepaskan pakaian
itu satu per satu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar